Ada beberapa faktor yang dapat membuat gigi Anda menjadi gelap, seperti minum obat, mengobati saluran, menelan makanan dan minuman, atau menabraknya akibat kecelakaan, misalnya.
Masalah ini dapat diatasi dengan perawatan sederhana, tetapi tergantung pada penyebabnya, dan mungkin terdiri dari pemutihan gigi atau pemulihan gigi, misalnya.
Apa penyebabnya?
Gigi yang gelap dapat disebabkan oleh faktor-faktor berikut:
- Trauma di gigi, selama olahraga, setelah jatuh, setelah stroke atau kecelakaan mobil misalnya;
- Menelan makanan dan minuman dengan pigmen yang menggelapkan gigi seperti teh, kopi, anggur, buah merah atau kari misalnya;
- Perawatan saluran, di mana pulpa dikeluarkan dari gigi. Beginilah cara perawatan ini dilakukan;
- Obat-obatan seperti tetrasiklin, jika diambil oleh ibu selama kehamilan atau oleh anak-anak di bawah 8 tahun.
Selain itu, seiring bertambahnya usia, mereka bisa mendapatkan gigi yang lebih gelap karena hilangnya mineral gigi.
Bagaimana perawatannya dilakukan?
Perawatan gigi yang gelap tergantung pada penyebab masalah, karena dalam beberapa kasus, beberapa teknik mungkin tidak cukup efektif.
Dalam hal gigi ternoda oleh pigmen yang terkandung dalam makanan dan minuman, pewarnaan ini dapat dengan mudah dihilangkan dengan pembersihan gigi yang dilakukan di dokter gigi. Untuk meningkatkan hasil, sikat gigi dengan pasta gigi yang sesuai, gunakan benang secara teratur, dan bilas dengan air atau elixir setiap kali setelah makan untuk menghilangkan pigmen yang terkandung dalam makanan.
1. Pemutihan gigi
Jika noda yang disebabkan oleh pigmen makanan dan minuman bertahan, Anda dapat memilih untuk melakukan pemutihan gigi eksternal di kantor dokter atau di rumah, dengan bantuan infus.
Pemutihan gigi eksternal umumnya tidak efektif jika trauma gigi telah terjadi atau jika perawatan saluran telah dilakukan, karena dalam kasus ini nekrosis pulpa gigi mungkin telah terjadi. Dalam kasus ini, seseorang dapat memilih untuk melakukan pemutihan internal.
Pemutihan eksternal dan internal tidak efektif dalam pewarnaan yang disebabkan oleh konsumsi tetrasiklin.
2. Restorasi resin
Dalam hal trauma, perawatan saluran atau serapan tetrasiklin yang telah menyebabkan gigi menjadi gelap, aspek resin dapat diterapkan pada gigi dan kemudian pemutihan eksternal untuk meningkatkan hasil.
3. Restorasi porselen
Namun, jika gigi terlalu gelap, mereka tidak boleh ditutupi dengan veneer resin karena mereka tidak akan cukup untuk menutupi warna gigi. Dalam kasus ini seseorang dapat memilih penempatan dental veneer dalam porselen.